Profil dan Biografi Jonru Ginting Tersangka Hate Speech
 |
| Jonru - Google Images |
Dimana penahanan tersebut dilakukan usai dilakukan pemeriksaan Jonru sebagai tersangka.
"Iya sudah ditahan. Mulai hari ini ditahan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono sebagaimana dilansir Kompas.com, Sabtu 30/09/2017.
Argo Yuwono menjelaskan pada Jumat , Jonru selesai diperiksa dan mengakui bahwa dia menulis ujaran kebencian di media sosial. Sementara itu, kata Argo, saat ini sedang dilakukan pemberkasan terhadap kasus tersebut.
Jonru sebelumnya dilaporkan oleh Muannas Al Aidid ke Polda Metro Jaya pada Kamis (31/8/2017). Dimana laporan ini diterima polisi dalam laporan bernomor: LP/4153/ VIII/2017/ PMJ/Dit. Reskrimsus.
Dalam laporan itu, polisi menyertakan Pasal 28 ayat 2 Juncto Pasal 45 ayat 2 Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan Undang-undang RI Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik.
Muannas menilai, bahwa unggahan Jonru di media sosial sangat berbahaya dan jika dibiarkan dapat memecah belah bangsa Indonesia.
Mulai hari ini jonru ditahan, terkait ujaran kebencian #StopHoax pic.twitter.com/mwG5keT4oo— Divisi Humas Polri (@DivHumasPolri) September 30, 2017
Jonru Ginting dikenal pula dengan nama Jonru bernama asli Jon Riah Ukur, Ia lahir di Kabanjahe, Karo, Sumatera Utara, tgl 7 Desember 1970. Jonru dikenal sebagai seorang penulis, pelatih penulis, narablog, dan pengusaha yang dikenal karena usaha self publishing dapurbuku.com dan proyek Sekolah Menulis Online. Jonru juga pendiri Penulislepas.com, Belajarmenulis.com, dan Ajangkita.com.
Biodata Jonru Ginting
PENDIDIKAN JONRU
- S1 FE-Akuntansi Universitas Diponegoro Semarang
KARIR
- Founder PenulisLepas.com
- Founder BelajarMenulis.com
- Founder Ajangkita.com
- Pelopor menulis via internet di indonesia SekolahMenulisOnline.com
- Pendiri layanan self publishing DapurBuku.com
- web administrator dan content manager Mizan.com (2007-2008)
PENGHARGAAN JONRU
- Pemenang I Lomba Cipta Cerpen Anita Cemerlang tahun 1994
- Juara Tahunan (Super Blog) Internet Sehat Blog Award 2009
KARYA BUKU JONRU:
- Novel Cinta Tak Terlerai (DAR! Mizan, 2005)
- Kumpulan cerpen Cowok di Seberang Jendela (Lingkar Pena Publishing House, 2005)
- Menerbitkan Buku Itu Gampang! (Tiga Serangkai, 2008. Segera terbit edisi revisi, terbitan Dapur Buku)
- Cara Dahsyat Menjadi Penulis Hebat (cetakan ke-4 oleh Dapur Buku, 2013)
- Sekuler Loe Gue End (Dapur Buku, 2013), ditulis bersama Akmal Sjafril dan Abdurrahman Abu Aisyah
- Sembuh dan Sukses dengan Terapi Menulis (Cetakan ke-2 oleh Dapur Buku, 2013), ditulis bersama dr. Dito Anugoro, Epri Tsaqib, dan lebih dari 90 penulis testimoni terapi menulis
- Pancasila, Apa Kabar? (Dapur Buku, 2013), ditulis bersama Edi Santoso dan para pemenang Lomba Menulis Blog Pusaka Indonesia 2013.
- Novel Cinta Tak Sempurna (Dapur Buku, 2014)
KEHIDUPAN
Jonru menikah dengan Hendra Yulianti pada tahun 2003 dan dikaruniai 3 orang anak bernama Alifia Rasyida Ginting, Muhammad Syafiq Ibrahim Ginting, dan Hanna Meutia Hafizha Ginting. Saat Jonru kecil, keluarganya berpindah agama mengikuti ayahnya.
SOCIAL MEDIA JONRU*- website : www.jonru.com
- twitter : www.twitter.com/jonru
- Facebook : www.facebook.com/jonru.page
- Instagram : www.instagram.com/jonruginting
*sebagian sudah tidak aktif (tidak diupdate) karna diblokir pihak polri
AKTIVITAS POLITIK JONRU
Selama Pilpres 2014, Jonru aktif mengkritisi capres Joko Widodo dan mendukung Prabowo Subianto. Dimana Jonru mendeskripsikan Prabowo sebagai sosok yang ramah, membumi, apa adanya, dan sangat santai.Tetapi di sisi lain, Jonru juga mengakui kelebihan Jokowi yang dianggapnya mau bekerja. Ia juga menyatakan suatu saat ingin bertemu Jokowi.
KONTROVERSI JONRU
Selama dan pasca pilpres 2014, Jonru menjadi sasaran keisengan pengguna media sosial yang membuat seolah nama Jonru menjadi lema (entry) dalam kamus besar bahasa Indonesia yang berarti "memfitnah atau menjelekkan nama orang lain" oleh Rivan Heriyadi.
Diketahui bahwa Ahmad Sahal juga berkicau hal serupa dengan menyatakan menjonru berarti "menghalalkan fitnah kepada orang yang tidak disukai." Atas perbuatan ini, Jonru melaporkan keduanya ke Polda Metro Jaya atas perbuatan mencemarkan nama baik,
Sumber : kompas,merdeka,wikipedia
KONTROVERSI JONRU
Selama dan pasca pilpres 2014, Jonru menjadi sasaran keisengan pengguna media sosial yang membuat seolah nama Jonru menjadi lema (entry) dalam kamus besar bahasa Indonesia yang berarti "memfitnah atau menjelekkan nama orang lain" oleh Rivan Heriyadi.
Diketahui bahwa Ahmad Sahal juga berkicau hal serupa dengan menyatakan menjonru berarti "menghalalkan fitnah kepada orang yang tidak disukai." Atas perbuatan ini, Jonru melaporkan keduanya ke Polda Metro Jaya atas perbuatan mencemarkan nama baik,
Sumber : kompas,merdeka,wikipedia
