Profil dan Biografi Djarot Saiful Hidayat Wakil Gubernur DKI Jakarta
Nama Djarot Saiful Hidayat kini jadi perbincangan berbagai pihak karna dirinya kini kembali diduetkan dalam Pilkada Jakarta yang akan digelar tahun 2017.Djarot dilahirkan pada tanggal 30 Oktober 1955 di Gorontalo, Indonesia. Djarot adalah salah satu anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia. Djarot juga pernah dilantik untuk menjabat sebagai Ketua Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah jawa Timur dari tahun 1999 sampai 2000.
Djarot sebelum berkecimpung sebagai aktivis politik, Ia memiliki mata pencaharian utama sebagai Dosen / Guru Besar di Universitas 17 Agustus 1945, Surabaya. Selain itu, Djarot juga merangkap tugas sebagai Pembantu Rektor I di universitas tersebut pada tahun 1997 hingga 1999.
Djarot Saiful Hidayat sebelumnya menimba ilmu di Universitas Brawijaya (UB), Malang, Fakultas Ilmu Administrasi (FIA). Usai menamatkan pendidikannya di UB pada tahun 1986, Djarot mendapatkan gelar Sarjana (S1). Selanjutnya Djarot melanjutkan pendidikannya dengan terdaftar sebagai mahasiswa di Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Fakultas Ilmu Politik hingga Djarot memperoleh gelar Magister (S2) pada tahun 1991.
Walau dilahirkan di Gorontalo, namun Djarot pernah menjabat sebagai Walikota Blitar dalam 2 periode, yakni masa jabatan dari tahun 2000 hingga 2010. Menjadi pimpinan di kota Blitar Djarot sangat membatasi adanya kehidupan metropolitan yang serba mewah di kotanya, yakni berdirinya Mall bertingkat-tingkat dan gedung-gedung pencakar langit. Djarot lebih suka pedagang kaki lima yang mendominasi roda perekonomian di kota yang dipimpinnya.
Baca Juga : Biografi Kombes Krishna Murti Mantan Dirkrimum Polda Metro
Dari konsep matang yang telah ia rencanakan, Djarot sukses menata 1000'an pedagang kaki lima yang dulunya kumuh di kompleks alun-alun menjadi tertata rapi. Dengan rencana yang Djarot terapkan akhirnya berhasil mendongkrak perekonomian di Blitar, tanpa adanya mall dan supermarket layaknya di kota-kota besar.
Karna kontribusi positif yang telah ia buat sebagai seorang walikota, Djarot mendapatkan Penghargaan Komite Pemantauan Pelaksanaan Otonomi Daerah pada tahun 2008. Ia juga mendapatkan Penghargaan Terbaik Citizen's Charter Bidang Kesehatan, Anugerah Adipura dalam 3 tahun berturut-turut, yakni tahun 2006, 2007, dan 2008.
Usai Jokowi terpilih menjadi Presiden RI, dan Ahok naik jabatan menjadi Gubernur DKI Jakarta, Djarot pun berperan mendukung setiap kebijakan Ahok dalam mewujudkan visi dan misi saat Pemilukada DKI 2012, yakni membangun Jakarta Baru.
Usai setahun menjabat jadi Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat mengakui dirinya belum berbuat banyak untuk Kota Jakarta. Sebab dirinya hanya menjalankan peran untuk mewujudkan visi dan misi Joko Widodo (Jokowi) dan Basuki Tjahaja Purnama sewaktu terpilih menjadi Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta saat pemilihan umum kepala daerah (pemilukada) tahun 2012 lalu.
Kini bersama Ahok sang Gubernur yang melanjutkan tugas Jokowi, Djarot Saiful Hidayat akan kembali mencalonkan diri sebagai Cawagub DKI 2017-2022. Dengan dukungan 4 partai politik yakni PDI-P, Hanura, Nasdem dan Golkar, Djarot Saiful Hidayat dan Ahok berharap bisa menang dan dapat melanjutkan program-program yang belum terselesaikan.
Biodata Djarot Saiful Hidayat
| Lahir | : Gorontalo 30 Oktober 1955 |
| Kebangsaan | : Indonesia |
| Partai politik | : Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan |
| Istri | : Dra. Hj. Heppy Farida |
| Anak | : Safira Prameswari Ramadina |
| Karunia Dwihapsa Paramasari | |
| Meisya Rizky Berliana | |
| Almamater | : Universitas Brawijaya |
| Universitas Gadjah Mada | |
| Agama | : Islam |
Riwayat Pendidikan Djarot Saiful Hidayat
- S1, Universitas Brawijaya, Malang Fakultas Ilmu Administrasi (1986)
- S2, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta Fakultas Ilmu Politik (1991)
- International Workshop
- Universitas Amsterdam (2002)
Riwayat Jabatan Djarot Saiful Hidayat
- Dosen di Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
- Pembantu Rektor I Universitas 17 Agustus 1945, Surabaya (1997-1999)
- PD I FIA, UNTAG Surabaya (1984-1991)
- Dekan FIA, UNTAG Surabaya (1991-1997)
- Ketua Komisi A DPRD Jawa Timur (1999-2000)
- Wali Kota Blitar (2000-2010)
- Wakil Ketua Bidang Ideologi dan Kaderisasi DPD PDI Perjuangan Jawa Timur (2005-2010)
- Ketua I Pappuda PDI Perjuangan (1999)
- Deputi I BADIKLATDA Jawa Timur (2001)
- Ketua DPD PA GMNI Jawa Timur (2010-2014)
- Ketua Bidang Organisasi DPP PDI Perjuangan (2010-2015)
- Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan (2014)
- Ketua Bidang Keanggotaan dan Organisasi DPP PDI Perjuangan (2015-Sekarang)
- Wakil Gubernur DKI Jakarta (2014-Sekarang)
Penghargaan Djarot Saiful Hidayat
- Penghargaan Komite Pemantauan Pelaksanaan Otonomi Daerah (2008)
- Penghargaan Terbaik Citizen's Charter Bidang Kesehatan, Anugerah Adipura (2006, 2007, dan 2008)
- Otonomi Award dari Jawa Pos Institute of Pro-Otonomi (JPIP).
- Penghargaan atas terobosan inovasi daerah se-Provinsi Jawa Timur di dalam pembangunan daerahnya (30 April 2008)
- Penghargaan Upakarti (2007)
- Peringkat Pertama dalam penerapan E-Government di Jawa Timur (22 Maret 2010)
[*berbagi sumber]
